Dibobol Kawanan Maling, SMK Negeri Manonjaya Rugi Ratusan Juta Rupiah

Dibobol Kawanan Maling, SMK Negeri Manonjaya Rugi Ratusan Juta Rupiah

TASIK.TV | SMK Negeri Manonjaya Kabupaten Tasikmalaya diguncang oleh aksi perampokan pada malam 12 Juli 2024, ketika sekelompok pencuri merampok ruang praktek siswa jurusan rekayasa perangkat lunak. 

Mereka berhasil membawa kabur tidak kurang dari 28 unit komputer dan perangkat infocus, mengakibatkan kerugian mencapai ratusan juta rupiah. 

Kejadian tragis ini tidak hanya merugikan secara finansial, tetapi juga mengganggu proses belajar mengajar para siswa.

Insiden ini pertama kali terdeteksi oleh petugas keamanan sekolah pada pagi hari setelah kejadian. Mereka segera melaporkan peristiwa ini kepada pihak kepolisian, yang sekarang sedang aktif melakukan penyelidikan untuk mengungkap identitas pelaku. 

Kepala SMK Negeri Manonjaya, Wawan Munarwan Ridwan, mengungkapkan bahwa pencurian itu diduga terjadi antara pukul 01.00 WIB hingga subuh.

"Kami sangat terkejut. Awalnya kami hanya memperkirakan kehilangan sekitar 20 unit komputer, tetapi ternyata setelah pengecekan lebih lanjut, jumlahnya mencapai 28 unit," ujar Wawan.

Menurutnya, kerugian yang dialami sekolah mencapai sekitar Rp340 juta. Ia juga khawatir bahwa hal ini akan mempengaruhi pembelajaran siswa, mengingat sekarang satu komputer harus digunakan oleh beberapa siswa sekaligus.

Wawan menegaskan pentingnya penangkapan pelaku secepat mungkin untuk mencegah kejadian serupa di masa depan. Dia juga mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap keamanan sekolah. 

Kejadian ini menjadi pengingat akan perlunya peningkatan keamanan di lingkungan sekolah, terutama untuk fasilitas penting seperti laboratorium komputer.

Dalam menghadapi dampak pencurian ini, SMK Negeri Manonjaya berharap pihak berwenang dapat segera menangkap pelaku agar proses pembelajaran dapat kembali berjalan normal dan keamanan sekolah dapat lebih diperkuat untuk melindungi fasilitas pendidikan yang berharga ini.