TASIK.TV | Hujan deras yang disertai angin kencang melanda sejumlah wilayah di Tasikmalaya pada Selasa petang 11 Maret 2025. Cuaca ekstrem ini berdampak di berbagai kecamatan, termasuk Tamansari, Purbaratu, dan Cibereum.
Akibat kejadian ini, beberapa pohon tumbang di Jalan Sewaka, Jalan Khoer Apandi, Perum Kota Baru, serta di wilayah Kelurahan Sumelap, Kersanegara, dan Kecamatan Cibereum.
Tak hanya menyebabkan pohon roboh, angin kencang juga merusak rumah warga di Kelurahan Setiajaya, Sukaasih, Sukanagara, dan Ciherang.
Hujan Es Juga Terjadi di Sejumlah Wilayah
Selain angin kencang dan hujan deras, beberapa wilayah juga mengalami fenomena hujan es.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Tasikmalaya, Ucu Anwar, mengonfirmasi bahwa meskipun dampak bencana ini cukup luas, tidak ada korban jiwa yang dilaporkan.
“Alhamdulillah, meskipun kerusakan cukup masif, tidak ada korban dalam kejadian ini,” ujar Ucu pada Rabu 12 Maret 2025.
BPBD Peringatkan Cuaca Ekstrem Masih Berlanjut
Menurut BPBD, kondisi cuaca ekstrem ini diperkirakan masih akan berlangsung hingga akhir Maret.
“Status tanggap darurat akan berlaku hingga bulan Mei,” tambah Ucu.
BPBD juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada, terutama bagi mereka yang tinggal di wilayah rawan bencana.
“Sebaiknya tetap berhati-hati, terutama bagi warga yang tinggal di daerah yang rentan terhadap cuaca ekstrem,” pungkasnya.
Dengan cuaca yang masih berpotensi memburuk, masyarakat diharapkan lebih waspada terhadap hujan deras dan angin kencang yang dapat terjadi sewaktu-waktu.