TASIK.TV | Hingga 17 Februari 2025, cuaca ekstrem mengakibatkan bencana di lima kecamatan di Kabupaten Tasikmalaya.
Berdasarkan laporan dari Tagana setempat, mayoritas bencana yang terjadi berupa angin kencang dan pohon tumbang.
Ketua Forum Komunikasi Tagana Kabupaten Tasikmalaya, Jembar Adisetya, mengungkapkan bahwa wilayah yang terdampak meliputi Kecamatan Pagerageung, Cisayong, Salawu, Sukaraja, dan Singaparna.
“Tercatat ada delapan kejadian pohon tumbang. Selain itu, angin kencang juga menyebabkan sejumlah rumah mengalami kerusakan dan bahkan roboh akibat hujan deras,” ujarnya pada Senin 17 Februari 2025.
Meski demikian, Jembar memastikan bahwa tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
“Alhamdulillah, tidak ada korban jiwa. Kerugian yang dialami warga sebatas kerusakan materi,” tambahnya.
Dengan kondisi cuaca yang masih berpotensi ekstrem, Jembar mengimbau masyarakat untuk tetap waspada, terutama saat hujan deras dan angin kencang terjadi.
“Selalu berhati-hati, dan jika situasi sudah tidak memungkinkan, segera mengungsi ke tempat yang lebih aman,” tutupnya.