TASIK.TV | Setelah dua pekan penuh menjalani tugas pengamanan Idulfitri, seluruh personel Polres Tasikmalaya akan langsung kembali bertugas untuk agenda penting berikutnya, yakni mengamankan pelaksanaan Pemilihan Suara Ulang (PSU) Bupati dan Wakil Bupati Tasikmalaya 2025 yang dijadwalkan berlangsung pada 14 April mendatang. Tugas pengamanan Lebaran resmi berakhir pada Selasa malam (8/4/2025) pukul 24.00.
Kapolres Tasikmalaya, AKBP Haris Dinzah menegaskan bahwa meskipun kegiatan ini adalah PSU, pengamanan tetap menjadi prioritas utama. Sebagai institusi yang bertanggung jawab atas stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat, pihaknya akan mengerahkan seluruh personel secara optimal.
“Kami tak pernah memandang remeh kegiatan yang melibatkan masyarakat luas, terlebih ini adalah pemilihan kepala daerah. Kami pastikan setiap tahapan akan dikawal secara ketat demi terciptanya situasi yang kondusif,” ujarnya saat ditemui di Mapolres Tasikmalaya pada Rabu 9 April 2025.
Baca juga: Lalu Lintas Padat di Jalur Gentong, Polres Tasikmalaya Terapkan Sistem One Way
Sementara itu, satuan yang sudah tampak bersiap adalah Peleton Dalmas. Satuan ini dikenal sigap dan selalu berada di garis depan dalam pengamanan berbagai peristiwa besar.
“Kami sudah bersiap penuh menghadapi PSU ini. Hari ini kami lakukan pengecekan terhadap perlengkapan yang akan digunakan,” ungkap Kasat Samapta Iptu Solihin ketika memantau langsung proses pengecekan di halaman Mapolres.
Perlengkapan yang diperiksa meliputi seragam pelindung lengkap dengan helm sebanyak 100 set, 100 unit tongkat T, 100 tongkat panjang, 100 tameng, 5 unit tali pengaman Dalmas, 15 senjata pelontar gas kimia, serta 5 unit alat pemadam api ringan (APAR).
Selain itu, peralatan transportasi seperti 15 unit motor KRX Rainmas, 1 unit water cannon, 1 mobil penerangan Raisa, dan 4 unit truk Dalmas juga dipastikan dalam kondisi prima dan siap digunakan.
“Seluruh perlengkapan sudah kami pastikan berfungsi normal dan siap dipakai kapan pun dibutuhkan,” tambah Solihin.
Ia juga menyebutkan bahwa anggota Dalmas kemungkinan akan mengikuti simulasi pengamanan dalam waktu dekat.
“Terkait jadwal dan teknis simulasi, kami masih menunggu arahan lebih lanjut. Yang pasti, kami siap jika sewaktu-waktu dibutuhkan,” pungkasnya.