DPRD Jawa Barat Dorong Antisipasi Kerawanan Pemilu 2024

DPRD Jawa Barat Dorong Antisipasi Kerawanan Pemilu 2024

TASIK.TV | Anggota Komisi V DPRD Jawa Barat, Neng Madinah menekankan pentingnya upaya antisipasi terhadap potensi kerawanan menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024 di Provinsi Jawa Barat. Provinsi ini menduduki peringkat keempat sebagai provinsi dengan tingkat kerawanan tertinggi di tingkat nasional.

"Kami DPRD Jawa Barat fokus pada antisipasi kerawanan Pemilu 2024 di Jawa Barat. Belajar dari Pemilu 2019, Jawa Barat sering kali terdampak langsung oleh isu-isu atau aksi, termasuk dampak dari isu tertentu dalam setiap perhelatan politik di Indonesia," tegas Neng Madinah di Cipasung Tasikmalaya pada Kamis (16/11/2023).

Salah satu upaya antisipasi adalah menghadapi potensi penyebaran berita bohong atau hoaks menjelang Pemilu 2024. Ini mencakup hoaks yang dihasilkan oleh pihak terkait maupun pihak yang hanya menunggangi dengan maksud memecah belah masyarakat.

Pemetaan keamanan pada setiap tahapan Pemilu 2024 yang dianggap paling rentan, seperti tahap pencalonan dan kampanye, juga menjadi fokus. DPRD Jawa Barat berharap bahwa dengan pemetaan ini, Pemilu 2024 dapat berjalan secara kondusif.

"Kami bersama TNI, Polri, dan pihak terkait sudah membahas ini, dan kita sudah melihat kesiapannya. Jawa Barat harus siap mengantisipasi karena menjadi provinsi paling kompleks," tambahnya.

Selain itu, antisipasi terhadap politik uang yang diperkirakan meningkat pada Pemilu 2024 menjadi perhatian serius. Politik uang menjadi pelanggaran tertinggi di Jawa Barat pada Pemilu sebelumnya, dan DPRD Jawa Barat menekankan pada pengawasan dan pemetaan kerawanan terkait politik uang dalam Pemilu mendatang.