Hoaks Merajalela, Tim PbM Unsil Gelar Edukasi Anti Hoaks Bagi Generasi Milenial

TASIK.TV | Perkembangan penyebaran informasi kian hari kian cepat. Namun, hal tersebut tidak sebanding dengan kebenaran informasi yang didapat.

Tak jarang masyarakat seringkali mendapatkan informasi yang tidak sesuai dengan peristiwa di lapangan atau bisa kita sebut dengan hoaks, dan hal tersebut bisa mengakibatkan kebingungan, bahkan memberikan dampak yang sangat fatal bagi masyarakat.

Oleh sebab itu, Tim Pengabdian bagi Masyarakat (PbM) Unsil bertindak cepat menanggapi permasalahan ini dengan memberikan edukasi tentang hoaks kepada generasi milenial di Karang Taruna Bangkit Jaya, Kota Tasikmalaya.

Kegiatan ini berjudul “Edukasi Literasi Digital dalam Memfilter Konten Hoaks di Karang Taruna Bangkit Jaya Kota Tasikmalaya” dan diadakan pada tanggal 15 dan 16 Juli 2023.

Para pelaksana kegiatan berasal dari Tim Dosen Unsil, yaitu Aveny Septi Astriani, S.Pd., M.Hum., Sri Maryani, M.Pd., Ichsan Fauzi Rachman, M.Pd., dan Nisatami Husnul, M.Gz, serta didampingi oleh para mahasiswa, Najmi Muhammad Agus Nur, Widia Ayu Rahmawati, dan Syahrun Agung.

Ketua pelaksana, Aveny Septi Astriani, S.Pd., M.Hum., menekankan pentingnya edukasi tentang hoaks karena banyak masyarakat, khususnya remaja, yang mudah terprovokasi oleh berita hoaks melalui media digital.

"Pokok pembahasan dalam kegiatan ini meliputi pengenalan dan jenis-jenis hoaks yang ada di masyarakat, serta kecakapan literasi dalam penggunaan media sosial sebagai salah satu solusi dalam pencegahan hoaks," ucapnya.

Selain memberikan edukasi, tindak lanjut dari kegiatan ini adalah membentuk komunitas antihoaks di kalangan remaja Karang Taruna Bangkit Jaya, Kota Tasikmalaya.

"Harapannya, komunitas ini akan menjadi garda terdepan dalam memfilter hoaks dan mampu mengedukasi masyarakat secara umum. Tim PbM juga akan melakukan pendampingan ilmiah secara rutin kepada remaja Karang Taruna melalui media digital yang sudah dibentuk," tuturnya.

Ketua pelaksana PbM berharap agar kegiatan ini dapat berdampak positif, terutama bagi remaja di Karang Taruna.

"Harapannya para remaja dapat memfilter dan menelusuri lebih lanjut informasi yang diberikan kepada mereka dengan cara memverifikasi kebenaran informasi yang didapatkan, sehingga mereka dapat terhindar dari bahaya negatif hoaks," harap Aveny.

Ucu Hidayat, selaku Ketua Karang Taruna Bangkit Jaya Kota Tasikmalaya sekaligus peserta kegiatan, bersyukur atas terselenggaranya kegiatan ini.

"Kita harapkan semua masyarakat agar lebih mampu mengidentifikasi dan memvalidasi kebenaran dari berbagai informasi yang didapatkan, baik secara langsung maupun tidak langsung," pungkasnya.