News

Minim Sosialisasi, Proyek SPAM di Sirnagalih Indihiang Tuai Keluhan Warga

341
×

Minim Sosialisasi, Proyek SPAM di Sirnagalih Indihiang Tuai Keluhan Warga

Sebarkan artikel ini

TASIK.TV | Proyek Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) di Perumahan Sirnagalih Kencana, Kecamatan Indihiang (PSK), Kota Tasikmalaya, menuai sorotan warga. Pekerjaan senilai Rp743 juta itu disebut minim sosialisasi dan belum mengantongi izin lingkungan.

Ketua RT 04 RW 07, Gatot Gumilar Rismanto, mengaku menerima banyak keluhan dari warganya. Menurut dia, sosialisasi baru dilakukan setelah pekerjaan berjalan.

“Tembok rumah saya yang baru dicat ikut kotor karena penggalian pipa. Kami juga berharap bekas galian diaspal ulang, bukan hanya diplester,” kata Gatot, Selasa 26 Agustus 2025.

Hal senada disampaikan Ketua RW, Ajat Gorga Sudrajat. Ia menyebut pelaksana proyek dari CV Adi Karya tidak bisa menunjukkan izin atau persetujuan warga. “Manfaat SPAM ini kabarnya hanya untuk sebagian warga, padahal proyek membawa nama perumahan yang dihuni enam RT,” ujarnya.

Sejumlah warga juga mempertanyakan urgensi proyek. Mereka menilai pasokan air dari sumur masih aman dengan kedalaman 7-10 meter. “Jangan sampai proyek hanya untuk menyerap anggaran tanpa perencanaan matang,” kata Ahmad Santana, warga lainnya.

Proyek pengeboran sempat terkendala. Titik pertama hanya berhasil mencapai 60 meter dari target 120 meter sehingga dipindah ke lokasi lain. Vendor pelaksana bahkan diganti di tengah jalan.

Direktur CV Adi Karya, H. Nana, belum merespons konfirmasi wartawan. Sementara itu, Wakil Wali Kota Tasikmalaya, Diky Chandra, meminta warga ikut mengawasi jalannya proyek. “Pengawasan perlu agar sesuai standar dan tidak menimbulkan persoalan dengan masyarakat,” kata Diky.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *