News

Ponpes Suryalaya Beri EWS Bencana untuk Pemkab Tasikmalaya, Wujudkan Pesantren Peduli Lingkungan

220
×

Ponpes Suryalaya Beri EWS Bencana untuk Pemkab Tasikmalaya, Wujudkan Pesantren Peduli Lingkungan

Sebarkan artikel ini

TASIK.TV | Ribuan peserta memadati kawasan Pondok Pesantren Suryalaya, Desa Godebak, Pagerageung, Kabupaten Tasikmalaya, dalam kegiatan Gerakan Beberesih Sungai Citanduy (GEBERSUCI), Kamis (14/8/2025). Kegiatan ini menjadi bagian dari rangkaian peringatan Milad ke-120 Ponpes Suryalaya.

Tak hanya berfokus pada aksi kebersihan sungai, peringatan kali ini menghadirkan inovasi penting bagi keselamatan masyarakat. Ponpes Suryalaya menyerahkan hibah empat unit Early Warning System (EWS) berbasis teknologi Internet of Things (IoT) kepada Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat.

Perangkat tersebut terdiri atas dua unit EWS longsor, satu unit EWS banjir, serta satu unit alarm tsunami. Penyerahan dilakukan langsung oleh Sesepuh Ponpes Suryalaya, KH Akhmad Masykur Firdaus Arifin, kepada Bupati Tasikmalaya, Cecep Nurul Yakin, disaksikan jajaran pejabat Pemerintah Provinsi Jawa Barat, BBWS Citanduy, Muspika, dan tokoh masyarakat.

“Harapannya, perangkat ini membantu BPBD memantau secara online, memprediksi, sekaligus memberi peringatan dini terhadap potensi banjir, longsor, maupun tsunami di Tasikmalaya,” ujar KH Masykur, Senin (18/8/2025).

Bupati Cecep memberikan apresiasi atas kontribusi pesantren dalam upaya mitigasi bencana. Ia menegaskan, Tasikmalaya termasuk daerah dengan tingkat risiko bencana tinggi, menempati urutan ketiga di Jawa Barat setelah Cianjur dan Sukabumi.

“Langkah Ponpes Suryalaya ini sangat berarti bagi keselamatan masyarakat. Semoga menjadi inspirasi bagi pihak lain, termasuk industri dan swasta, untuk bersinergi dengan pemerintah dalam pengadaan instrumen kebencanaan,” ujar Cecep.

Sekitar 3.000 peserta dari berbagai desa, komunitas pecinta lingkungan, santri, pelajar, hingga relawan ikut meramaikan GEBERSUCI. Mereka disebar di enam titik lokasi pembersihan, mulai dari kawasan pesantren hingga sejumlah fasilitas publik.

Melalui kegiatan ini, Ponpes Suryalaya menegaskan perannya tidak hanya sebagai pusat pendidikan dan pembinaan moral, tetapi juga sebagai pelopor dalam menjaga lingkungan sekaligus menghadirkan inovasi teknologi demi keselamatan masyarakat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *