Program Tasik Bageur Bawa Harapan dan Berkah bagi Warga Kota Tasikmalaya

Program Tasik Bageur Bawa Harapan dan Berkah bagi Warga Kota Tasikmalaya

TASIK.TV | Ilham akhirnya bisa tersenyum lebar setelah impiannya untuk memiliki kursi roda terwujud melalui Program Tasik Bageur. 

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Sosial Kota Tasikmalaya, Drs. Wawan Gunawan, merasa bangga bisa menyaksikan momen tersebut. 

"Ini benar-benar sebuah berkah bagi Ilham," ungkapnya saat dihubungi melalui sambungan telepon pada Kamis, 10 Oktober 2024.

Program Tasik Bageur bukan sekadar inisiatif biasa. Melalui kolaborasi dengan berbagai pihak seperti Bank Jabar Banten, BRI, Asia Plaza, Baznas, serta lembaga pendidikan dan partisipan lainnya, program ini menawarkan lebih dari sekadar paket sembako. 

Berbagai kebutuhan lain, seperti kursi roda yang diterima Ilham, juga disalurkan kepada warga yang membutuhkannya. Menariknya, warga dapat mengajukan bantuan melalui aplikasi Tasik Bageur, yang semakin mempermudah akses masyarakat dalam memperoleh bantuan.

Proses Pengajuan yang Mudah dan Terbuka

Drs. Wawan Gunawan menegaskan bahwa proses pengajuan bantuan di Program Tasik Bageur tidak hanya terbatas melalui aplikasi. Warga juga dapat mengajukan usulan secara langsung dengan datang ke kantor Dinas Sosial. 
"Jika melalui aplikasi, seluruh partisipan bisa melihat kebutuhan yang diajukan, misalnya alat bantu dengar, tongkat bantu jalan, atau kebutuhan dasar lainnya seperti sandang dan pangan," jelasnya.

Setelah usulan diajukan, partisipan akan merespons kebutuhan tersebut. Secara teknis, mereka akan membuat janji untuk menentukan waktu dan tempat penyerahan bantuan, langsung kepada penerima manfaat. Proses ini dirancang agar bantuan tepat sasaran dan cepat diterima oleh mereka yang membutuhkan.

Bantuan Fisik dan Non-Fisik

Lebih lanjut, Drs. Wawan menjelaskan bahwa Program Tasik Bageur tidak hanya berfokus pada bantuan fisik, tetapi juga menyediakan layanan bantuan non-fisik. 
Misalnya, masyarakat yang kesulitan finansial dapat meminta layanan transportasi untuk diantar ke rumah sakit, baik di dalam maupun luar kota. Penjemputan dan pengantaran pasien juga merupakan bagian dari layanan yang tersedia dalam program ini.

Persyaratan yang Mudah dan Transparan

Untuk mendapatkan layanan dari Program Tasik Bageur, syarat yang harus dipenuhi sangat sederhana. Warga hanya perlu melampirkan fotokopi KTP, Kartu Keluarga, dan surat keterangan tidak mampu. 

Setelah data masuk, tim dari Dinas Sosial akan melakukan survei ke lokasi untuk memastikan kelayakan penerima bantuan. 

"Sepanjang data yang diajukan sesuai dengan kondisi di lapangan, kami pasti akan merespon, terutama jika ada stok barang seperti kursi roda," tambah Drs. Wawan.

Meskipun keterbatasan anggaran daerah menjadi tantangan, Dinas Sosial terus berupaya memenuhi permintaan masyarakat. Dalam setahun terakhir, pihaknya telah menyalurkan sekitar 10 unit kursi roda.

Bahkan, untuk menutupi kekurangan stok, mereka telah mengajukan permohonan bantuan kepada Kementerian Sosial. Baru-baru ini, dua unit kursi roda berhasil disalurkan kepada warga di Kawalu dan Indihiang.

Program Tasik Bageur tidak hanya sekadar memberikan bantuan, tetapi juga memberikan harapan bagi warga yang membutuhkan. 

Dengan proses yang mudah dan layanan yang menyeluruh, program ini diharapkan terus membawa berkah dan kebahagiaan bagi masyarakat Tasikmalaya. (Ryan Cardio)