Seakan Tak Henti, Ribuan Miras Siap Jual Kembali Diketemukan Ormas Islam

Seakan Tak Henti, Ribuan Miras Siap Jual Kembali Diketemukan Ormas Islam

TASIK.TV | Pada Sabtu malam, tanggal 9 September 2023, sekitar pukul 22.30 WIB, sejumlah organisasi masyarakat Islam yang tergabung dalam Aliansi Aktivis dan Masyarakat Muslim Kota Tasikmalaya menggelar operasi nahyi mungkar, yang merupakan program rutin yang selalu diadakan oleh ormas Islam di Kota Tasikmalaya.

Operasi nahyi mungkar kali ini bertujuan untuk menyisir sejumlah tempat maksiat, termasuk tempat karaoke dan pedagang minuman keras (miras).

Di Jalan Gunung Sabeulah, saat mengecek penjual jamu yang juga menjual miras, beberapa aktivis mencoba menggali informasi penyuplai miras ke kedai tersebut. Penjual tersebut akhirnya mengaku bahwa barang haram ini disuplai oleh seorang pedagang gorengan. Merasa tidak yakin, penjual jamu tersebut mengantarkan para aktivis ke sebuah rumah di Jalan Ampera, Kelurahan Panglayungan Kota Tasikmalaya, yang ternyata menjadi gudang penyimpanan ribuan botol miras.

Secara kasat mata, rumah pemilik miras ini, yang kita sebut saja DD, tampak biasa saja. Sebuah gerobak jualan gorengan digunakan sebagai kamuflase oleh DD dalam menjual miras yang dikirim oleh seorang bandar dari Ciamis.

Ketua RT setempat mengatakan bahwa tidak ada warga yang curiga terhadap rumah yang ternyata menjadi gudang miras ini. Warga meminta agar penemuan miras di kampung mereka segera diproses hukum.

"Kami berterima kasih kepada laskar Islam di Kota Tasikmalaya yang telah menemukan ratusan ribu botol miras di wilayah kami, selanjutnya kami berharap agar bisa diproses secara hukum," ujar Iis, Ketua RT setempat.

Ustad Abu Hazmi, yang memimpin langsung aksi gerak nahyi mungkar ini, menegaskan bahwa pihaknya tidak akan pernah bosan dalam memberantas penyakit masyarakat, terutama peredaran miras di Kota Tasikmalaya yang memiliki julukan kota santri.

"Peredaran miras ini merupakan bukti ketidakseriusan pemerintah dan aparat dalam memberantasnya di Kota Tasikmalaya. Sepertinya pasokan miras ke kota ini tidak pernah berhenti, dan sebagai tanggapannya, kami juga tidak akan pernah berhenti menggalakkan gerakan nahyi mungkar, karena miras adalah akar dari berbagai permasalahan moral yang dihadapi generasi muda dan pangkal dari berbagai maksiat," tegasnya.

Setelah mengumpulkan miras siap edar ini, sejumlah aktivis Islam menuju kantor DPRD Kota Tasikmalaya dan menumpahkan seluruh botol miras sebagai bentuk kekecewaan umat Islam terhadap kinerja anggota dewan yang dinilai belum cukup peduli untuk membuat regulasi tentang peredaran miras dan penyakit masyarakat di Kota Tasikmalaya.(Dzm)