Ahmad Suyud, Sosok Inspiratif di Balik Aksi Berbagi di Tengah Keterbatasan

Ahmad Suyud, Sosok Inspiratif di Balik Aksi Berbagi di Tengah Keterbatasan

TASIK.TV | Tidak semua orang bersedia meluangkan waktu, perhatian, dan apalagi harta untuk membantu sesama, terutama ketika mereka sendiri sedang dalam kondisi finansial yang sulit.

Namun, Ahmad Suyud, melalui Yayasan Edar Syifa yang bergerak di bidang kemanusiaan dan keagamaan, menunjukkan kepedulian yang luar biasa dengan melakukan tindakan yang jarang dilakukan orang lain.

Salah satu contohnya adalah saat Ahmad Suyud membagikan es cincau kepada tetangganya. Dengan kapasitas 100 gelas, ia dengan penuh semangat membagikan minuman segar tersebut kepada anak-anak, orang tua, dan semua yang datang menghampiri. 

"Meskipun nilainya tidak seberapa, yang penting adalah niat untuk membahagiakan orang lain," ujar Ahmad saat diwawancarai oleh Tasik TV.

Ahmad menyadari bahwa banyak orang yang cenderung tidak peduli dengan kesulitan orang lain, terutama jika orang tersebut tidak dikenal. 

"Ada yang berpikir, urusan saya saja sudah banyak, kenapa harus repot-repot mengurus orang lain?" katanya. 

Namun, bagi Ahmad, iman bukan hanya tentang ibadah pribadi, tetapi juga tentang bagaimana kita peduli terhadap orang lain, bahkan dalam hal-hal kecil sekalipun, seperti menyingkirkan rintangan dari jalan.

Ia mengutip hadis Nabi Muhammad SAW yang menyebutkan bahwa salah satu cabang iman yang paling rendah adalah menyingkirkan rintangan dari jalan. 

"Ada seorang pemuda yang masuk surga hanya karena membantu menyingkirkan duri dari jalan yang banyak dilalui kaum Muslimin," cerita Ahmad, merujuk pada hadis yang diriwayatkan oleh Muslim.

Ahmad Suyud juga mengingatkan pentingnya menunjukkan kepedulian kepada saudara-saudara yang terkena bencana, seperti bencana asap, kelaparan, kekeringan, kebakaran, atau bencana alam lainnya. 

"Meskipun kita tidak mengenal mereka secara pribadi, sangat penting untuk merasakan kepedulian atas musibah yang menimpa mereka," pungkasnya dengan penuh ketulusan. (Ryan Cardio)