Penjabat (Pj) Wali Kota Tasikmalaya, Cheka Virgowansyah, menginstruksikan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tasikmalaya untuk segera melakukan pemeriksaan mendalam terhadap kondisi pohon-pohon di berbagai wilayah. Langkah ini bertujuan untuk mencegah terjadinya insiden pohon tumbang di tengah musim hujan yang diiringi angin kencang.
Arahan ini diberikan Cheka setelah ia turun langsung ke lokasi insiden pohon tumbang yang menimpa gerobak pedagang di area Komplek Olahraga Dadaha, tepatnya di depan Gelanggang Generasi Muda (GGM), pada Jumat pagi, 25 Oktober 2024.
“Kami sudah melakukan pemetaan terhadap pohon-pohon di Komplek Dadaha, terutama yang memiliki risiko tinggi. Langkah antisipatif ini penting karena area ini kerap ramai oleh pengunjung,” kata Cheka di Lapangan Tenis Dadaha, Kelurahan Nagarawangi, Kecamatan Cihideung, Kota Tasikmalaya.
Baca juga: Antisipasi Musim Hujan, Pj. Wali Kota Tasikmalaya Perintahkan Pemeriksaan Pohon Rawan Tumbang
Selain di Komplek Dadaha, Cheka juga menyoroti beberapa pohon di sepanjang jalan protokol yang terlihat rapuh dan berpotensi membahayakan. DLH telah mengidentifikasi area tersebut, dan akan memprioritaskan pohon-pohon yang memerlukan penanganan segera.
“Beberapa pohon di jalan utama juga sudah didata oleh DLH, namun masih perlu evaluasi lebih lanjut untuk menentukan mana yang harus dipangkas atau diganti segera. Di area Dadaha saja, saya melihat ada beberapa pohon yang sudah lapuk dan berusia tua. Tindakan peremajaan atau pemangkasan perlu dilakukan pada pohon yang berisiko tumbang,” jelasnya.
Upaya ini diharapkan dapat melindungi keselamatan masyarakat dan mencegah insiden serupa, terutama di tempat-tempat umum yang sering dikunjungi.