TASIK.TV | Bertempat di Aula Bapelitbangda Kota Tasikmalaya, Kamis (06/02/2025), diselenggarakan acara Pembukaan Bimbingan Teknis (Bimtek) Sistem dan Prosedur Pengelolaan Keuangan Daerah pada Implementasi Kartu Kredit Pemerintah Daerah (KKPD). Kegiatan ini dibuka dan dipimpin langsung oleh Sekretaris Daerah Kota Tasikmalaya, Drs. Asep Goparulloh, S.STP., M.Si., dan dihadiri oleh sejumlah pejabat penting serta tamu undangan.
Acara ini turut dihadiri oleh Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Tasikmalaya beserta jajarannya, perwakilan Kementerian Dalam Negeri, Janeslin Saragih, S.E., BPKAD Provinsi Jawa Barat, Pimpinan Cabang Bank BJB Tasikmalaya, para peserta sosialisasi, serta tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Sekretaris Daerah Kota Tasikmalaya, Drs. Asep Goparulloh, S.STP., M.Si., menyampaikan bahwa Kartu Kredit Pemerintah Daerah (KKPD) merupakan inovasi digital dalam tata kelola keuangan pemerintah daerah. “Pada tanggal 3 September 2024, Pemerintah Kota Tasikmalaya telah meluncurkan implementasi penggunaan KKPD. Sebagai langkah awal, KKPD diterapkan di tiga Perangkat Daerah, yaitu BPKAD, Bappelitbangda, dan BKPSDM. Pada tahun 2025 ini, Pemerintah Kota Tasikmalaya akan memperluas penerapan KKPD ke seluruh Perangkat Daerah, kecuali kecamatan,” ujarnya.
Asep Goparulloh menambahkan bahwa penerapan KKPD diharapkan dapat mewujudkan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan daerah. “Selain itu, KKPD juga diharapkan dapat memberikan dukungan bagi pemberdayaan usaha mikro,” tegasnya.
Tujuan Implementasi KKPD
Adapun tujuan dari implementasi Kartu Kredit Pemerintah Daerah (KKPD) adalah sebagai berikut:
- Meminimalisasi Penggunaan Uang Tunai: Mengurangi ketergantungan pada transaksi tunai dalam pengelolaan keuangan negara.
- Meningkatkan Keamanan Transaksi: Memastikan keamanan dalam setiap transaksi keuangan yang dilakukan oleh pemerintah daerah.
- Mengurangi Potensi Fraud: Meminimalisasi risiko kecurangan dalam transaksi non-tunai.
- Mengurangi Biaya Dana (Cost of Fund): Mengoptimalkan penggunaan dana dan mengurangi dana menganggur (idle cash) dalam pengelolaan keuangan daerah.
Dengan dilaksanakannya Bimtek ini, Pemerintah Kota Tasikmalaya berharap dapat meningkatkan pemahaman dan kapasitas para pelaku pengelola keuangan daerah dalam mengimplementasikan KKPD secara efektif dan efisien. Hal ini sejalan dengan komitmen pemerintah untuk terus meningkatkan tata kelola keuangan yang transparan, akuntabel, dan berorientasi pada pemberdayaan masyarakat.