TASIK.TV | Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Syariah (STIES) Saleh Budiman Tasikmalaya sukses menggelar seminar berjudul “Membangun Bisnis Secara Islami” di Ballroom Hotel Grand Metro Tasikmalaya pada Selasa, 27 Februari 2024.
Acara ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan inspirasi dalam mengembangkan bisnis dengan prinsip-prinsip ekonomi syariah.
Seminar yang dihadiri oleh berbagai pihak tersebut menyuguhkan kehadiran langsung Ketua STIES Saleh Budiman, Dr. Ir. H. Dede Sudrajat, MP, yang juga turut memberikan sambutan pembuka. Dalam kesempatan ini, Dede Sudrajat menyampaikan alasan diadakannya seminar ini sebagai bagian dari usaha untuk memberikan ilmu dan pengalaman kepada mahasiswa sebagai perguruan tinggi yang masih baru.
“Tentu sebagai perguruan tinggi baru, kami butuh ilmu dan pengalaman. Oleh karena itu, kami menggelar seminar ini untuk mengajak masyarakat dan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) belajar membangun bisnis secara Islami,” ungkap Dede Sudrajat.
Selain Dede Sudrajat, seminar ini juga menampilkan Keynote Speaker dari kalangan akademisi, yaitu Prof. Dr. Kartawan., SE., MP, Ketua Majelis Ekonomi Syariah (MES) Tasikmalaya. Selain itu, narasumber dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Tasikmalaya dan Bank Syariah Indonesia Cabang Tasikmalaya turut membagikan wawasan mengenai bisnis Islami.
Acara ini juga tidak lepas dari kehadiran unsur pengusaha, seperti Ir. H. Ateng Jaelani, CEO PO BUS Budiman, H. Yadi Mulyadi dan Deni Triesnahadi atau akrab disapa Abu Syauqi, seorang pengusaha nasional. Kehadiran mereka memberikan perspektif praktis dalam menerapkan prinsip ekonomi syariah di dunia bisnis.
Dalam penjelasannya, Dede Sudrajat menekankan bahwa kurikulum di STIES Saleh Budiman Tasikmalaya berbasis agama Islam yang diakui oleh Kementerian Agama.
“Kurikulum di sini didasarkan pada agama Islam, dengan diajarkan oleh para dosen yang profesional, yang telah menyelesaikan pendidikan magister dan doktoral. Hal ini bertujuan agar lulusan kami dapat menjadi ekonom dan pengusaha Muslim yang berkualitas,” tegas Dede Sudrajat.
Seminar ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam pembentukan generasi muda yang memiliki pemahaman mendalam mengenai ekonomi syariah dan mampu menerapkannya dalam dunia bisnis secara praktis.
Dalam rangka meningkatkan akses pendidikan bagi masyarakat di Tasikmalaya, pihak STIES Saleh Budiman juga menyelenggarakan program kemanusiaan dengan memberikan puluhan beasiswa kepada para calon mahasiswa yang berprestasi namun memiliki keterbatasan finansial.
Beasiswa ini tersebar ke beberapa wilayah di Tasikmalaya, sebagai upaya nyata dalam mendukung pengembangan sumber daya manusia yang berkualitas.
Dengan langkah ini, STIES Saleh Budiman Tasikmalaya tidak hanya fokus pada penyelenggaraan seminar dan pengembangan kurikulum berbasis ekonomi syariah, tetapi juga berkomitmen untuk turut serta dalam membangun generasi muda yang berpotensi melalui pemberian beasiswa pendidikan.
Langkah ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam membentuk kader-kader unggul yang mampu menciptakan perubahan positif dalam masyarakat melalui pemahaman dan aplikasi nilai-nilai ekonomi syariah.