TASIK.TV | Di usianya yang baru menginjak 9 tahun, Salwa Azia Althafunisa sudah menunjukkan prestasi luar biasa di dunia modelling dan seni tari. Siswi kelas 5 SDN 1 Gunung Cupu, Sindangkasih, Kabupaten Ciamis, ini berhasil mengharumkan nama daerahnya lewat sejumlah penghargaan bergengsi di tingkat Jawa Barat maupun nasional.
Lahir di Tasikmalaya pada 23 April 2015, Salwa tumbuh sebagai anak yang penuh semangat, percaya diri, dan memiliki bakat seni sejak kecil. Dukungan penuh dari kedua orang tuanya, Azis Muslim dan Ervina Nathalya, membuat Salwa bisa menyalurkan minat serta bakatnya di bidang modelling dan tari.
“Sejak kecil Salwa memang suka menari. Dari situ kami melihat potensi lain yang dimilikinya, termasuk di dunia modelling. Kami sebagai orang tua hanya bisa mendukung agar ia tetap berprestasi,” ujar Ervina Nathalya, ibu dari Salwa.
Dalam dua tahun terakhir, nama Salwa kerap muncul di berbagai ajang kompetisi modelling dan tari. Beberapa penghargaan bergengsi yang berhasil ia raih antara lain:
- Juara Umum Photogenic se-Jawa Barat 2024
- Juara 1 Top Model Jawa Barat 2024
- Juara Umum Fotogenik Cowo Cewe Keren 2024
- Little Miss Celebrity Indonesia Culture 2024
- Best of the Best Road to Star Indonesia Culture 2024
- Juara Umum Top Model Army Look se-Jawa Barat 2025
Selain dunia modelling, Salwa juga mencatatkan prestasi di bidang tari tradisional dan kreasi. Ia sukses meraih Runner Up Pasanggiri Jaipongan se-Jawa Barat 2024, Juara 2 Tari Kreasi FLS2N 2024, serta Juara Favorit Jaipongan Tunggal SD 2024. Bahkan di sekolah, ia mampu menyeimbangkan prestasi akademik dengan meraih peringkat kedua di kelas.
“Bagi saya, menari dan modelling itu menyenangkan. Saya ingin suatu saat bisa menjadi model profesional dan dikenal luas,” kata Salwa dengan senyum percaya diri.
Bakat Salwa tidak berjalan sendiri. Ia saat ini bernaung di bawah Demode Artist Management yang dipimpin oleh Denny Suarghany. Manajemen tersebut melihat potensi besar dari gadis cilik asal Ciamis ini.
“Salwa adalah sosok anak yang punya semangat belajar tinggi. Prestasinya yang diraih dalam usia belia menjadi bukti nyata kerja kerasnya. Kami berharap Salwa tidak cepat puas diri dan terus meningkatkan potensinya. Demode Artist Management akan mendukung penuh agar Salwa dapat melangkah ke level lebih tinggi,” kata Denny Suarghany.
Meski masih duduk di bangku sekolah dasar, Salwa sudah memiliki cita-cita jelas: menjadi model profesional. Hobinya menari juga semakin menguatkan kepercayaan dirinya di atas panggung. Dengan pencapaian yang telah ditorehkan, jalan menuju impiannya semakin terbuka lebar.
Bagi orang tuanya, prestasi yang diraih Salwa bukan hanya soal piala atau penghargaan, melainkan bagaimana ia bisa tumbuh menjadi pribadi yang disiplin, percaya diri, dan tetap rendah hati.
“Yang terpenting, Salwa bisa tetap bersekolah dengan baik dan mengasah bakatnya. Kami berharap apa yang dicita-citakan bisa tercapai,” ujar sang ayah, Azis Muslim.
Dengan semangat yang terus menyala, dukungan penuh keluarga, serta pendampingan manajemen profesional, Salwa diperkirakan akan terus menorehkan prestasi. Nama kecil dari Ciamis ini perlahan-lahan mulai bersinar, membawa harapan baru bagi dunia modelling dan seni pertunjukan di Indonesia.
