TASIK.TV | Tasikmalaya dilanda hujan deras yang disertai angin kencang selama sepekan terakhir. Cuaca ekstrem ini meningkatkan risiko terjadinya bencana di sejumlah wilayah.
Beberapa waktu lalu, dua rumah di Kecamatan Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya, dilaporkan roboh akibat derasnya hujan yang mengguyur daerah tersebut.
Ketua Forum Komunikasi Tagana Kabupaten Tasikmalaya, Jembar Adisetya, mengimbau masyarakat untuk lebih waspada menghadapi potensi bencana yang bisa dipicu oleh kondisi cuaca ekstrem.
“Selama Januari, kami telah menerima banyak laporan terkait bencana, seperti longsor, pohon tumbang, angin kencang, hingga kebakaran. Cuaca ekstrem menjadi pemicunya. Kami mengingatkan warga agar selalu berhati-hati,” ujar Jembar pada Sabtu (25/1/2025).
Imbauan untuk Warga di Daerah Rawan
Jembar juga menegaskan agar masyarakat yang tinggal di wilayah rawan bencana, seperti lereng bukit, tebing, atau daerah lain yang berisiko tinggi, untuk meningkatkan kewaspadaan atau mempertimbangkan untuk sementara waktu mencari tempat tinggal yang lebih aman.
“Termasuk bagi yang tinggal di sekitar area yang banyak pohon besar. Jika terjadi angin kencang, tetap waspada dan berhati-hati,” tambahnya.
Ancaman Kebakaran di Musim Hujan
Menariknya, di tengah musim hujan dengan angin kencang, Tagana juga menerima sejumlah laporan kebakaran. Hal ini dipicu oleh potensi korsleting listrik yang kerap terjadi akibat kondisi kabel atau jaringan listrik yang tidak aman.
“Kami mengimbau warga untuk memeriksa kondisi kabel listrik di rumah masing-masing. Ganti segera kabel yang rusak, dan pastikan jaringan listrik aman agar tidak terjadi korsleting,” jelasnya.
Dengan meningkatnya intensitas bencana akibat cuaca ekstrem, Tagana terus bersiaga untuk membantu warga sekaligus mengedukasi masyarakat agar lebih siap menghadapi potensi bencana di wilayahnya.
